Belajar Online Dari Rumah, Orangtua Murid di Tasikmalaya Akui Tidak Efektif

Gambar Hanya Ilustrasi ; pixabay

Indonesianewsgo - Kepala UPTD Pendidikan Karangnunggal, Acep M.Mpd mengatakan proses belajar di masa pandemi tidak bisa dilakukan di Sekolah seperti biasanya.

Sesuai Surat Edaran Gubernur Jawa Barat, melalui Dinas Pendidikan bahwasannya pelaksanaan pembelajaran tatap muka langsung di Sekolah tidak bisa dilakukan dengan waktu yang belum ditentukan.

Hal ini, untuk menghindari munculnya klaster baru penyebaran virus corona di lingkungan sekolah atau pendidikan.

“Guru wajib memahami tentang sistem online ini, sebab pendidikan tidak boleh berhenti dengan keadaan dan situasi apapun untuk mencerdaskan anak-anak bangsa,” ungkap Kepala UPTD Karangnunggal, Acep M.Mpd kepada wartawan, Jumat (24/7/2020). Dikutip dari pangandarannews.com

Meski begitu, Ia tetap menghimbau kepada guru kelas agar dicarikan solusi bagi siswa yang tidak mampu belajar melalui media online, supaya tidak terjadi kesenjangan antara siswa.

Salah satunya yaitu dengan membentuk kelompok-kelompok belajar yang setiap harinya dipantau oleh guru.

Sementara itu, para orang tua murid di Karangnunggal Tasikmalaya, mengakui belajar berbasis aplikasi online saat ini tidak efektif, karena di saat pandemi kondisi ekonomi sedang lemah.

“Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari pun sulit, apalagi untuk membeli HP Android. Belum lagi untuk membeli kouta, di masa pandemi ini belajar online tidak efektif dibandingkan belajar seperti biasa, “ ungkapnya.
 
Disayangkan saat diminta tanggapannya tentang hal ini, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya belum bisa menjawab, sedang sibuk.

Artikel ini telah tayang di pangandarannews.com dengan judul "Sejumlah Orangtua Siswa Di Karangnunggal Mengaku Proses Belajar Daring Tidak Epektif”

Penulis : Anwarwaluyo

Editor : Iman/PanduDesa

Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel