Polisi Berhasil Ungkap Motif 4 Penyelundup 29.600 Lembar Uang Palsu ke Tasikmalaya. Ini Dia Cekidot!

ilustrasi /FB

IndonesiaNewsGo - Polisi dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya berhasil mengungkap motif para tersangka pembawa 29.600 lembar uang palsu pecahan Rp 100.000 dari Jakarta ke wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

Menurut Kepala Polres Tasikmalaya AKBP Hendria Lesmana, kepada wartawan di kantornya mengatakan bahwa motif para tersangka membawa uang palsu sebanyak ini ke Tasikmalaya mengaku untuk mencari paranormal. Dikutip dari kompas.com

Lebih lanjut ia menjelaskan, mereka khusus datang dari kota besar ke Tasikmalaya untuk mencari dukun atau paranormal yang diyakini bisa merubah uang palsu menjadi uang asli.

"Mereka meyakini mendapatkan informasi bahwa di Tasikmalaya ada paranormal yang bisa merubah uang palsu menjadi uang asli," Rabu (13/5/2020).

Hendria menyebut, motif para tersangka ini diyakini mereka akan berhasil dengan cara datang ke Tasikmalaya dengan dalih penyempurnaan uang palsu jadi asli. Jumlah uang palsu itu pun diakui mereka bukan untuk diedarkan tapi hendak diberikan ke paranornal atau dukun di wilayah ini.

"Meski demikian, kita tindak terkait kepemilikan uang palsunya dan kasunya masih terus dikembangkan," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Tasikmalaya, Heru Saptaji, mengaku hasil penelitian pihaknya terhadap puluhan ribu uang palsu ini tidak ditemukan adanya ciri-ciri uang asli.

Meskipun secara kasat mata oleh masyarakat umun pasti tidak akan mengetahui palsu atau asli uang yang dibawa oleh para tersangka.

"Setelah diteliti, uang yang dibawa oleh para tersangka adalah uang palsu. Kami sangat apresiasi kinerja Kepolisian yang berhasil menggagalkan peredaran uang palsu menjelang Lebaran dan pandemi corona sekarang ini," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya berhasil mengamankan sebanyak 29.600 lembar uang palsu pecahan Rp 100.000 saat Operasi Ketupat Lodaya di Pos Penjagaan Perbatasan Cikunir, Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Senin (11/5/2020).

Uang palsu tersebut dibawa oleh dua pria asal luar daerah dalam mobil Toyota Kijang warna Silver bernomor polisi F 1763 AQ yang hendak masuk ke wilayah Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.

"Saat operasi Ketupat Lodaya Polres Tasikmalaya, sekaligus pos gabungan PSBB kita telah mengamankan uang palsu di Pospam Cikunir, Singaparna (pos perbatasan).

Dari kendaraan asal luar daerah kita geledah dan ditemukan uang palsu sebanyak 29.600 pecahan Rp 100.000 yang hendak masuk ke wilayah Kabupaten Tasikmalaya," jelas Kepala Polres Tasikmalaya AKBP Hendria Lesmana, kepada wartawan saat rilis kasus tersebut, Rabu (13/5/2020).

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 4Penyelundup 29.600 Lembar Uang Palsu ke Tasikmalaya Ternyata Bertujuan CariParanomal

Penulis : Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha

Editor : Aprillia Ika


Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel